Pemprov dan Dishub Siapkan 670 Bus Untuk Mudik Gratis

Foto: dishubllaj.jatimprov.go.id
Foto: dishubllaj.jatimprov.go.id

Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan Dan Lalu Lintas Angkutan Jalan
menyiapkan 670 bus gratis selama masa arus mudik dan balik dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah. 130 bus diantaranya disiapkan dari pihak swasta.

Pihak swasta yang menyediakan bus gratis antara lain, Jasa Raharja 50 unit (2.750 penumpang), Radar Surabaya 25 bus (1.375 penumpang), Kadin Surabaya 15 bus (825 penumpang) dan Indomaret 40 bus (2.200 penumpang).

“Kalau ditotal maka dari 670 bus tersedia, mampu mengangkut 47.300 penumpang pada masa arus mudik dan balik khusus moda transportasi bus,” kata Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan Provinsi Jawa Timur, Dr Ir Wahid Wahyudi MT, Jumat (3/6/2016).

Dia merinci, angkutan mudik gratis yang disediakan dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Jatim sebanyak 510 bus, masing-masing 328 unit untuk arus mudik, dan sisanya 122 unit sebagai angkutan arus balik.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan sebanyak 60 bus yang khusus difungsikan sebagai bus shuttle, yaitu pengangkut penumpang dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mengarah ke Terminal Purabaya di Sidoarjo, begitu juga sebaliknya. “450 bus untuk arus mudik dan balik mampu mengangkut 24.750 penumpang, dan 60 bus shuttle kapasitasnya mencapai 13.750 penumpang,” ucapnya.

Dari APBD Pemkot/Pemkab, lanjut dia, disiapkan 30 bus dengan rincian 15 unit dari Pemkab Sidoarjo, 5 unit Pemkab Madiun, 4 unit Pemkab Tulungagung, serta 2 unit masing-masing dari Jember, Bondowoso dan Banyuwangi.

Berdasarkan kapasitas, total jumlah penumpang yang bisa diangkut 30 bus dari sejumlah Pemerintah Kabupaten penyedia bus adalah 1.650 penumpang.

Masa pendaftaran calon penumpang arus mudik dan balik menggunakan bus untuk tujuan berbagai daerah di Jatim di mulai pada 11 Juni hingga tiket habis di Kantor Dishub dan LLAJ Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya.

Sedangkan untuk keberangkatan, masa arus mudik dilaksanakan 3-4 Juli 2016, kemudian arus balik pada 9-16 Juli 2016. (dishubllaj/jatimprov.go.id)